Senin, 25 Agustus 2014

KEMERDEKAAN DALAM YESUS KRISTUS: MERDEKA ATAU MATI?

KEMERDEKAAN DALAM YESUS KRISTUS:
MERDEKA ATAU MATI?
Oleh: Widhi Laksana



Merdeka atau Mati! salah satu semboyan para pejuang bangsa Indonesia dalam meraih kemerdekaan. Semboyan ini menunjukkan semangat dan mentalitas para pejuang. Mentalitas hidup lepas dari belenggu dan semangat pantang menyerah untuk meraih kemerdekaan.
Dua ribu tahun yang lalu pernah ada Pribadi yang memiliki mentalitas tersebut. Dia berjuang bukan untuk diriNya, Dia berjuang untuk memerdekakan umat pilihanNya, Dialah YESUS KRISTUS PENEBUS KITA. 
Dia merelakan diriNya menanggung banyak penderitaan bahkan menjadi korban penebusan diatas kayu salib. Dia rela mengorbankan diriNya agar  umat pilihanNya mendapatkan kemerdekaan. 
Saat ini kemerdekaan telah diraih di dalam namaNya. Manakah yang Anda pilih, hidup MERDEKA? Atau membiarkan diri Anda MATI karena dibelenggu dosa? 

Keputusan Anda hari ini menentukan hidup dan matinya diri Anda!

Jadi, bagaimana memiliki hidup MERDEKA dalam Kristus?
(II Korintus 3:16-18).

PERTOBATAN
Ay 16 ‘Tetapi apabila hati seorang berbalik kepada Tuhan, maka selubung itu diambil dari padanya.’

Selubung yang menutupi hati seseorang membuat orang tersebut tidak mengerti adanya kemerdekaan dalam Tuhan. Maka orang yang hatinya masih terselubung dia masih hidup dalam belenggu dosa.

Kunci yang pertama untuk memiliki hidup merdeka dalam Kristus adalah PERTOBATAN, menanggalkan selubung dosa. 
Bertobat adalah kembali kepada Tuhan, karena hanya Tuhan saja satu-satunya yang sanggup melepaskan selubung yang membelenggu kita. Maka kita harus kembali kepada Tuhan untuk mendapatkan kemerdekaan. 

MENGHADIRKAN TUHAN
Ay 17 ‘Sebab Tuhan adalah Roh dan dimana ada Roh Allah, disitu ada kemerdekaan.’

Kunci kedua memiliki hidup MERDEKA dalam Kristus yaitu MENGHADIRKAN TUHAN DALAM HIDUP KITA. 
Kata 'menghadirkan' bukan berarti kita seperti pribadi yang berkuasa menyuruh Tuhan hadir, tidak itu sikap tidak hormat! Menghadirkan Tuhan, dengan rasa penuh hormat, minta belas kasih dan membuka pintu hati kita untuk Tuhan menjadi raja dalam hidup kita.
Bagi mereka yang belum menerima Tuhan, dengan membuka hati untuk mengundang Yesus masuk dalam hatinya. Bagi yang sudah memiliki Yesus, menghadirkan kuasa Tuhan dalam hidupnya dengan bersekutu kepadaNya.
Dengan menghadirkan Tuhan, kita menghadirkan kemerdekaan dalam dalam hidup kita. Tuhan tidak terbatasi oleh apapun, jadi dimanapun dan dalam kondisi apapun hadirkanlah Tuhan dalam hidupmu.

HIDUP DALAM KEMERDEKAAN
Ay 18 ‘Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.’

Kata ‘mencerminkan’ dapat berarti memantulkan. Jadi yang kita pantulkan adalah kemuliaan Tuhan yang ada dalam diri kita. Itulah tanda bahwa Yesus sudah hadir dan memerdekakan hidup kita.
Kunci ketiga memiliki hidup merdeka dalam Kristus adalah HIDUP DALAM KEMERDEKAAN.
Ada dua tanda yang menyertai orang hidup dalam kemerdekaan:
1)      Hidup sepadan dengan panggilannya. (Ef 4:1).
2)      Tidak diperhamba oleh siapapun dan apapun. (Gal 5:1)


SIKAP YANG BENAR MENERIMA KEMERDEKAAN:
1)      Miliki keinginan untuk merdeka, dengan pertobatan hidup kita.
2)      Upayakan kehadiran Tuhan dalam hidup kita, dengan merendahkan diri dan mengijinkan Tuhan hadir.
3)      Tanggalkan beban dan dosa. Hiduplah dalam kemerdekaan Kristus.




























Tidak ada komentar:

Posting Komentar